Hari libur,tak tahu apa yang akan ditulis.Ide-ide yang
berkelebatan seketika menghilang.
Layar monitar seakan-akan mengusir ide itu dengan
terangnya.Jari-jari terasa kaku saat berada di atas keyboard.hehehe.
Saat ini kehilangan semangat untuk menulis.Yang seharusnya
ide dan semangat bersatu,hari ini yang
satu datang satunya pergi.Tidak bisa akur.Malam itu,Saat saya sedang menulis
,ayah menghampiriku.
“Nak, jadilah oarng yang baik.Apapun pekerjaan nya,kalau
tidak melanggar agama dan bermanfaat untuk orang lain,ayah tidak melarang.Kamu
sekarang sudah dewasa.Bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk.”
Iya yah..
“Ayah semakin tua dan takkan lama lagi di dunia ini.”
Jangan bilang begitu dung.
“Itu benar nak.Kita semua akan mengalaminya.Cuma
mengharapkan satu dari kamu.Doakan selalu ayahmu ini.Ayah tak ingin yang lain
dari mu.”
Baik yah.
“Tahukah kamu, di alam kubur sana,banyak yang
menangis,karena anak,istri yang masih hidup di dunia melupakan mereka.lupa
mengirimkan doa keselamatan untuk mereka.sedangkan harta yang mereka tinggalkan
tidak dapat menolong nya.Yasudah nak,lanjutkan menulis mu.ayah tidur dulu.kamu
jangan terlalu malam yah tidurnya.”
Baik yah.Semua nasehat ayah akan saya ingat.Doakan saya juga
ya,agar selalu menjadi anak yang baik.
“Itu sudah pasti sayang.Ayah selalu mendoakan mu.Selamat
malam.”
Malam yah.
keinginan ayah |
itu adalah malam yang terbaik.semoga bisa menjadi seperti yang diharapkan.Amiin.
Seperti apa harapan orangtua kalian ?pastinya mengharap kamu
menjadi anak yang baik.
meskipun saat ini seorang ayah menjadi penjahat,ia tidak
ingin anaknya mengikuti jejak tersebut.Saya yakin itu!! :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar